Enam Macam Bantal utk Kenyamanan Tidur

service office jakarta murah - Kenyamanan merupakan faktor utama guna menghasilkan tidur yg nyenyak. Seperti halnya tempat tidur & penataan cahaya kamar, bantal yang digunakan pun menjadi salah satu faktor penting untuk menghasilkan tidur yang berkualitas.

cheap virtual office jakarta
- Saat ini terdapat beragam jenis bantal. Masing-masing bahan pengisinya mempunyai karakter serta efek yang berbeda. Ada yang nyaman dengan bantal berbahan kapuk, ada pula yang terbiasa memakai bantal berbahan busa. Sebenarnya, gak masalah apa pun bahan yang digunakan, semua kembali pada rasa nyaman yang Anda rasakan. Namun, tak ada salahnya mengenal beberapa macam bantal yg ada di pasaran, seperti di bawah ini.

Kapuk
Kapuk merupakan bahan yang cukup lazim di telinga orang Indonesia. Kapuk beserta kapas adalah bahan yg paling awal digunakan. Teksturnya lembut & berwarna putih. Kapuk jg terasa licin jika dipegang. Jenis bahan ini cukup kuat menahan beban dan ketebalannya pun bisa disesuaikan. Cuma saja, kapuk tidak sulit lembap & lama-kelamaan akn memadat. Kapuk jg lainnya mudah berdebu serta menjadi sarang tungau atau kutu yang bisa mengakibatkan gangguan kulit & pernapasan.

Busa
Jika kapuk berasal dari pohon kapuk, busa berasal dari bahan sintetis. Seperti spons, busa memiliki tekstur yg lentur serta mudah mengikuti bentuk kepala. Bila Engkau mengangkat kepala, bentuknya akn kembali seperti semula. Berbeda dgn kapuk, busa lebih higienis walaupun cenderung terasa panas saat digunakan.

Memory Foam
Salah satu jenis busa yang cukup populer merupakan memory foam. Terbuat dari bahan sejenis busa bernama polyurethane, bahan ini membutuhkan waktu utk bisa kembali ke bentuknya semula setelah memperoleh tekanan. Salah satu alasan bantal ini cukup nyaman digunakan ialah lantaran macam ini mampu menyerap keringat.

Bulu Angsa
Sejak dulu, warga di Eropa lebih terbiasa menggunakan bulu angsa untuk bantal. Bulu angsa terkenal sangat halus, terutama bagian leher (down). Semakin tinggi kandungan down dalam sebuah bantal, harganya pun semakin mahal. Namun, bantal berbahan ini jg memiliki kelemahan yang cukup mengganggu. Lantaran berasal dari bahan organik, bulu angsa menghasilkan debu sehingga tak cocok utk org dgn alergi debu atau bulu. Jika Nte mau menggunakannya, akan lebih baik melapisinya dengan kain berbahan tebal sebagai sarung bantal.

Dakron
Dakron merupakan salah satu bahan yg dimaksudkan utk menggantikan kapas dan kapuk. Berasal dari serat plastik, jenis bantal ini tak menyerap debu serta ngga mudah dihinggapi kutu. Selain untuk bantal, dakron jg digunakan utk produk lainnya, seperti isi boneka, guling, furnitur, & bed cover. Saat ini di pasar terdapat setidaknya tiga macam dakron, yaitu siliconized polyster fiber, silicon, dan dacron reguler.

Jenis yg pertama merupakan jenis yg paling mahal di antara ketiganya dan adalah yg terbaik. Siliconized polyster fiber mempunyai serat dengan daya kembang yg tinggi dan bertekstur halus. Sementara jenis yg kedua terbagi lagi dalam dua kelas, yaitu kelas satu & kelas dua. Kelas satu mempunyai serat halus dan bewarna putih, sementara kelas dua atau grade B mempunyai warna agak kehitaman. Di antara semuanya, macam dakron yang ketiga adalah macam dengan harga termurah. Bahan bakunya recycle dgn serat yg agak kasar.

Lateks
Bahan ini berasal dari getah karet yg umumnya memiliki lubang-lubang sebagai pengatur kekenyalan bantal. Terbagi dlm dua jenis, yaitu lateks natural serta sintesis. Lateks natural 80% kandungannya berasal dari getah karet, sementara lateks sintesis 80% bahannya ialah bahan sintesis. Lateks natural cocok bagi org dengan masalah alergi, karena bahan ini bebas kutu. Salah satu kelebihan lainnya, adalah bahan terasa sejuk serta adem sekaligus berada di tempat yang panas, sebab karet memiliki sifat isulator yg gak tidak susah menghantarkan panas.

Sedikit info ini barangkali bermanfaat bagi Lw dalam memilih bantal tidur, tentunya faktor kenyamanan hrs diutamakan agar tidur terasa menyenangkan. Nah, bantal mana yang mau Engkau coba?